David Harap RSUD Kudungga Bisa Pertahankan Predikat Paripurna

oleh -533 views
davir rsud kudungga

Sangatta – Rumah sakit Kudungga kebanggaan warga Kutai Timur (Kutim) ini resmi tersertifikasi dengan Akreditasi Paripurna. Dengan strategi dan fokus program yang terukur dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudungga Sangatta akhirnya kembali “naik kelas”

Sertifikasi akreditasi rumah sakit dengan tingkat kelulusan Paripurna ini dirilis dengan nomor 00293/U/IV/2023, pada 9 April 2023. Berlaku hingga 1 April 2027.

Terkait hal tersbut, diharapkan agar RSUD Kudungga bisa tetap mempertahankan predikat itu dengan memberikan pelayanan yang maksimal ke masyarakat. Hal tersebut diungkapkan oleh Aggota Komisi B DPRD Kutim David Rante, kepada awak media saat ditemui di kantor DPRD Bukit Pelangi, Senin (29/5/2023).

Baca Juga :  Proyeksi APBD Kutim Tahun 2024 Naik Menjadi Rp8,1 Triliun Lebih, Berikut Penjelasan Wabup Kasmidi

“Kalau memang sudah paripurna itu berarti semua harus menyesuaikan dengan status yang diraih. Berusaha bagaimana pelayanan-pelayanan kepada masyarakat itu bisa paripurna. Sehingga dapat memberikan pelayanan (kesehatan) terbaik bagi masyarakat Kutai Timur dan sekitarnya,” ujar David.

Baca Juga :  Kasmidi Bulang Resmi Buka Rakor Perencanaan dan Pengembangan TJSL Kutim

David berharap, pencapaian ini tidak hanya sebatas sertifikat, namun diaplikasikan dalam keseharian. Menurutnya, perubahan status ini sangat penting karena cakupan layanan RSUD Kudungga Sangatta, tidak hanya melayani masyarakat di Sangatta saja, akan tetapi juga melayani pasien dari kecamatan-kecamatan lain yang ada di Kutai Timur.

“Pelayanan seperti apa yang harus muncul di RSUD kudungga diantaranya mampu membuat masyarakat merasa senang, nyaman. Melayani dengan baik dan apa yang yang menjadi kebutuhan masyarakat. Sehingga layanan kesehatan itu bisa terealisasi dengan baik,” tuturnya

Baca Juga :  Faizal, Target 2 Emas Bisa Tercapai

Selain itu dirinya juga berharap kepada parapemangku jabatan agar terus mengawal stafnya, dengan tujuan agar semua standar paripurna bisa dijalankan.

“Tidak hanya itu saja, para pemangku jabatan juga harus terus mengawal stafnya agar semua standar paripurna dapat berjalan. Karena ini merupakan indikator, untuk membuktikan predikat paripurna itu,” pungkasnya.(bk)