Sangatta – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, menghadiri acara pengukuhan pengurus Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) Kutim yang juga turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, serta Pengurus IKAT dan tamu undangan lainnya. Acara ini dilaksanakan di Rumah Toraja Soekarno Hatta, Kecamatan Sangatta Utara, Sabtu (01/6/2024).
Dalam kesempatan itu, Bupati Ardiansyah memberikan ucapan selamat kepada Ketua IKAT Kutim, Piter Buyang, serta para pengurus IKAT Kutim lainnya yang baru saja resmi dikukuhkan.
“Melalui pemilihan demokratis, hari ini kita menyaksikan pengukuhan IKAT Toraja yang masih dinahkodai Piter Buyang. Perahunya besar, hampir ruangan ini dipenuhi pengurus IKAT Kutim. Piter Buyang cocok jadi pembesar IKAT,” ujar Bupati Ardiansyah.
Ardiansyah mengatakan bahwa Kutai Timur merupakan miniatur dari Indonesia, sebab di Kutim ada beragam suku, agama dan budaya. Meskipun penuh dengan keberagaman, ia berharap agar masyarakat tetap bisa menjaga persatuan dan kesatuan yang ada di Kutim.
“Semoga bangsa kita terikat dengan Kebhinekaan, kebersamaan ini jadi modal utama dalam membangun Kutim,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa Kutim saat ini masuk dalam rencana pembangunan jangka panjang pada periode kedua, setelah dilaksanakan periode yang pertama, yakni dari 2005-2025.
“Tonggak yang pertama dimulai 2005 sampai 2025 dan akan berakhir di masa jabatan ini. Kemudian rencana pembangunan jangka panjang kedua 2025-2045 tonggaknya akan dimulai dari sekarang,” terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat ikut terlibat dalam pembangunan jangka panjang Kutim untuk 20 tahun kedepan.
“Persis dengan pembangunan Indonesia emas di tahun 2045. Kita juga sudah mencanangkan Kutai Timur Hebat di 2045,” sambungnya.
Bupati Ardiansyah mengungkapkan bahwa Kutai Timur saat ini telah menjadi daerah yang diperhitungkan di dunia Internasional, bahkan Kutim sudah menerima beberapa undangan dari negara luar, seperti Finlandia dan Australia.
“Saat ini tim kita telah bersiap untuk menghadiri undangan dari Finlandia, mereka terpukau dengan usaha kerakyatan yang dimiliki Kutai Timur. Kita diundang pada hari ulang tahun mereka, selain itu produk UMKM kita juga diundang ke Australia. Ini membuktikan Kutai Timur telah diperhitungkan di negara-negara luar,” pungkasnya. (bk)