Kunjungi Lokasi Proyek MYC, David Rante Minta Pengawas Proyek Selalu Siaga di Lokasi

oleh -933 views
5f782ec0 24c8 4819 9a5c ad292f1b4cd0 scaled

Sangatta –  Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kutai Timur (Kutim) 2023 melakukan peninjauan proyek Pembangunan Pelabuhan Kenyamukan dan Peningkatan Drainase Jalan Kenyamukan, Selasa (30/4/2024).

Dalam kunjungan tersebut, Pansus LKPJ Bupati Kutim menemukan fakta yang mengkhawatirkan. Pasalnya, ketika tim Pansus DPRD Kutim yang terdiri dari Ketua Pansus LKPJ Bupati Kutim Hepnie Armansyah, Sayid Anjas, Faizal Rachman, David Rante, Basti Sanggalangi, dan Arang Jau, melakukan peninjauan, mereka menemukan bahwa pengawas proyek tidak hadir di lokasi.

Baca Juga :  Dispar Kutim Gelar Bimtek Bagi Pelaku Ekonomi, Pariwisata dan Tenaga Pendidik Tingkat SLTA

Keberadaan pengawas yang tidak konsisten menimbulkan kekhawatiran terhadap kualitas pembangunan drainase yang sedang berlangsung.

“Siapa yang bisa menjamin kualitas bangunannya jika pengawasnya tidak ada? Kalau hanya tukangkan tidak mengerti, seperti ini airnya banyak,” ucap David Rante kepada perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Baca Juga :  Paripurna ke 18, Fraksi PDIP Khawatirkan Muncul Tagar Ganti Bupati 2024

David Rante menyatakan kekhawatirannya terhadap kualitas bangunan jika pengawas tidak ada untuk memastikan bahwa pekerjaan dilakukan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.

Ia menekankan pentingnya keberadaan pengawas proyek setiap hari untuk memastikan bahwa kualitas pembangunan tetap menjadi prioritas utama.

Baca Juga :  Bupati Kutim Ingatkan Masyarakat Soal Bahaya Kebakaran Lahan di Musim Kemarau

“Jangan sampai hanya datang setengah jam, pergi lagi,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Pansus LKPJ Bupati Kutim, Hepnie Armansyah, menyatakan bahwa kontraktor pelaksana proyek perlu direview ulang mengingat kurangnya kesan profesional dalam pelaksanaannya.

“Karena kalau melihat kualitas pekerjaannya yang kami lihat terlihat kurang profesional,” kata Hepnie. (bk)