DPRD Kutim Dukung Pemenuhan Dokter Spesialis dan Pembangunan RS Pratama

oleh -276 views
42

Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur mendapat dukungan penuh dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mengatasi kekurangan dokter spesialis dan meningkatkan pelayanan kesehatan, terutama di wilayah terpencil.

Anggota Komisi D DPRD Kutim, Yan, menyatakan bahwa langkah konkret telah diambil, termasuk membiayai pendidikan sejumlah dokter untuk menjadi spesialis.

“Bupati pernah menyampaikan bahwa pemerintah sedang membiayai beberapa dokter untuk menempuh pendidikan spesialis. Ini adalah langkah nyata untuk memenuhi kekurangan dokter spesialis yang selama ini menjadi kendala,” ungkap Yan.

Baca Juga :  Siang Geah, Pesta Budaya Adat Lom Plai Diharapkan Bisa Beri Dampak Positif

Selain kebutuhan tenaga medis, Yan menyoroti tantangan akses kesehatan di kecamatan-kecamatan terpencil seperti Muara Wahau, Kongbeng, dan Telen. Minimnya fasilitas rumah sakit sering menyulitkan masyarakat, terutama dalam kondisi darurat.

“Kondisi pelayanan kesehatan di daerah terpencil sangat memprihatinkan. Ini perlu ditangani segera agar masyarakat tidak terus mengalami kesulitan,” tambahnya.

DPRD Kutim, lanjut Yan, mendukung penuh pembangunan Rumah Sakit Pratama di wilayah-wilayah yang kurang terlayani. Upaya ini dinilai mendesak, mengingat jarak yang jauh dari fasilitas kesehatan utama menjadi beban bagi masyarakat.

Baca Juga :  Fraksi PPP DPRD Kutim Minta Pemkab Dorong Pemulihan Ekonomi

“Pembangunan rumah sakit di daerah-daerah tersebut sangat penting. Ini bukan sekadar soal alokasi anggaran, tetapi tentang bagaimana kita menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang layak,” tegasnya.

Meski tenaga dokter masih terbatas, Yan percaya pembangunan fasilitas kesehatan harus tetap berjalan. Ia menekankan bahwa penyediaan sarana dan tenaga medis bisa dilakukan secara paralel.

Baca Juga :  Pansus LKPJ Bupati Kutim TA 2023 Rekomendasikan 15 Poin Penting

“Masalah jumlah dokter tentu bisa kita atasi sambil terus membangun fasilitas kesehatan. Yang penting, proses ini dimulai dan berjalan sesuai rencana,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya alokasi anggaran yang memadai untuk mendukung langkah ini. Menurut Yan, dukungan anggaran menjadi kunci agar upaya meningkatkan layanan kesehatan dapat terealisasi dengan baik.

“Dengan anggaran yang tepat, Pemda dan DPRD dapat terus bergerak bersama untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di seluruh Kutai Timur,” tutup Yan. (bk)