Sangatta – Perwakilan fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Joni, menyampaikan pandangan akhir terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Dalam sidang Paripurna ke-22 masa persidangan ke-1 tahun sidang 2024, Joni menekankan pentingnya peningkatan pemanfaatan potensi pendapatan daerah demi kesejahteraan masyarakat Kutai Timur.
“Kami dari Fraksi PPP ingin menyampaikan beberapa hal dalam pendapat akhir ini,” ujarnya, Selasa (26/11/2024).
Joni menyatakan bahwa upaya strategis perlu dilakukan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) yang dapat memberikan kontribusi lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat.
“Fraksi PPP mengharapkan agar pemanfaatan potensi pendapatan daerah harus ditingkatkan, agar PAD dapat meningkat setiap tahunnya,” tambahnya.
Selain itu, Joni juga menegaskan bahwa semua program yang dirancang dalam APBD harus berfokus pada peningkatan PAD dan memperhatikan kesejahteraan rakyat.
“Kami berharap demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan daya saing daerah, agar seluruh program bertujuan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Joni juga mengingatkan pentingnya Pokok-Pokok Pikiran (PPP) Anggota DPRD dalam penyusunan APBD.
“Fraksi PPP berharap Pokok-Pokok Pikiran Anggota DPRD menjadi prioritas, karena mereka adalah cermin masyarakat, khususnya di daerah pemilihannya,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengusulkan agar pemerintah fokus pada solusi untuk mengatasi kontradiksi yang dihadapi masyarakat Kutai Timur.
“Kami menyarankan kepada pemerintah untuk lebih pada solusi dalam menyelesaikan kontradiksi kehidupan rakyat Kutai Timur,” tegasnya.
Joni juga mengajak seluruh fraksi di DPRD untuk bersinergi dalam merumuskan kebijakan yang mendukung peningkatan PAD.
“Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat adalah kunci untuk mencapai kesejahteraan bersama,” pungkasnya.
Sebagai penutup, Fraksi PPP menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembahasan Raperda ini.
“Terima kasih atas perhatian dan kerjasama semua pihak, mari kita bersama-sama berupaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah demi kesejahteraan masyarakat,” katanya. (bk)