SAMARINDA – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar rapat koordinasi pada Selasa (8/11/2023) malam, di Ball Room Senyiur Hotel, Samarinda. Pertemuan ini dihadiri oleh camat dan kepala desa se-Kutim, bertujuan untuk meningkatkan sinergi serta harmonisasi dalam pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) dan pencatatan sipil.
Muhammad Syarif, Kabid Pelayanan Penduduk Disdukcapil Kutim, menegaskan ketersediaan blangko KTP yang mencukupi di Kutim. Hal ini berkat dukungan anggaran dari Bupati Kutim yang signifikan untuk pengadaan blangko KTP.
“Hampir seratus ribu keping blangko KTP sudah kita adakan secara mandiri dan sudah terealisasi semua di kantor Disdukcapil. Oleh karena itu, kami memohon kepada bapak/ibu camat serta kepala desa sekalian se Kutai Timur untuk menyampaikan kepada seluruh warganya bahwa tidak ada lagi isu blangko kosong,” ujarnya.
Syarif juga meminta bantuan camat dan kepala desa untuk menyebarkan informasi yang tepat terkait pelayanan adminduk yang tidak lagi terkendala oleh ketersediaan blangko.
“Jika ada isu-isu atau informasi yang beredar terkait pelayanan adminduk terkendala oleh ketersediaan blangko. Maka mohon dibantu diluruskan dan diberikan pemahaman bahwa tidak ada lagi blangko kosong. Bahkan saat ini seluruh kecamatan sudah melakukan perekaman dan pencetakan KTP dan tidak pernah ada permohonan blangko yang kami tolak,” kata Syarif.
Pada kesempatan tersebut, Syarif juga mengungkapkan apresiasi kepada camat dan kepala desa yang telah memberikan dukungan dalam pelayanan adminduk di Kutim. Ia berharap kerjasama ini terus ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas layanan adminduk.
“Tanpa adanya dukungan bapak/ibu camat sekalian, untuk pelayanan adminduk yang ada di kecamatan tidak akan bisa terlaksana, oleh karena itu kedepan kolaborasi dan kerjasama ini kita bangun bersama melalui forum rapat koordinasi ini supaya pelayanan adminduk di kecamatan bisa lebih ditingkatkan lagi dan memudahkan masyrakat di kecamatan dan wilayah bapak/ibu sekalian,” pungkasnya.