SANGATTA – Dalam menghadapi lonjakan arus mudik jelang Idul Fitri, Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Timur (Kutim) gencar melakukan pemeriksaan keselamatan terhadap kendaraan angkutan penumpang. Bidang Pengembangan dan Keselamatan Dishub Kutim telah menjalankan inspeksi maraton, dengan fokus pada kelengkapan dan standar keselamatan kendaraan yang akan mengangkut penumpang ke kampung halaman.
Setelah sebelumnya melaksanakan Ramp Check bus di Terminal Tipe B Sangatta, kini giliran jasa angkutan travel yang menjadi prioritas pemeriksaan.
“Pemeriksaan keselamatan ini menjadi hal yang penting untuk memastikan kendaraan yang mengangkut penumpang telah memenuhi standar keselamatan. Kami berharap dengan ini, masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman,” ungkap Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan Dishub Kutim, Murni Irawati.
Pemeriksaan yang dilakukan mencakup kelengkapan surat kendaraan, peralatan keselamatan, serta kondisi pengemudi. Dishub Kutim juga mendorong setiap jasa angkutan travel untuk menyiapkan pengemudi cadangan mengingat mobilitas kendaraan diprediksi akan meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah pemudik yang biasanya menyebabkan kepadatan lalu lintas.
Selain fokus pada angkutan darat, Irawati menambahkan bahwa pihaknya juga melakukan inspeksi pada moda transportasi penyebrangan seperti kapal feri dan speed boat di Kecamatan Sangkulirang dan Kaubun.
“Kami juga mengingatkan kepada pemilik kapal untuk mengutamakan keselamatan penumpang, dengan memastikan kapal tidak kelebihan muatan dan kelengkapan seperti jaket pelampung, Lifebouy, serta rantai pengaman tersedia. Kami juga memeriksa kelengkapan surat kapal, serta jumlah dan kesiapan kapten serta Anak Buah Kapal (ABK),” tegasnya.
Dengan langkah-langkah ini, Dishub Kutim berupaya memastikan keselamatan dan kenyamanan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. (bk)
