Sangatta – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Asti Mazar, menginisiasi Festival Kreativitas Pemuda yang bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim. Festival ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi pemuda asli Kutim untuk mempromosikan produk UMKM mereka sekaligus mengembangkan kreativitas lokal.
Asti Mazar menegaskan bahwa dalam setiap kegiatan festival, pihaknya selalu menekankan agar Event Organizer (EO) yang terlibat adalah pemuda lokal, sebagai bentuk pemberdayaan dan kesempatan untuk mereka berpartisipasi secara langsung dalam perkembangan ekonomi daerah.
“Berbagai event dan workshop yang telah dilakukan oleh dinas terkait, itu diimplementasikan dalam satu kegiatan. Saya selalu menekankan disetiap event yang saya lakukan, jangan ambil EO dari luar tapi harus anak lokal,” ungkap Asti Mazar, saat ditemui awak media, di Q Hotel, Sangatta, Senin (18/11/2024).
Ia juga mencatat bahwa meskipun Sangatta belum memiliki tempat hiburan seperti mall, event yang digelar mampu menarik perhatian banyak orang, bahkan dari luar daerah seperti Bontang, Berau, dan Samarinda. Hal ini menunjukkan bahwa kreativitas pemuda dapat memperkenalkan Sangatta ke khalayak lebih luas.
“Seperti event tadi, itu banyak yang dari luar berdatangan, seperti Bontang, Berau bahkan dari Samarinda berdatangan. Jadi mereka tau Kota Sangatta itu seperti apa,” jelasnya.
Festival ini diharapkan dapat mempercepat perkembangan UMKM di Kutim, serta membuka peluang bagi pemuda untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih banyak. Asti Mazar menyebutkan bahwa acara seperti ini merupakan salah satu cara untuk menurunkan angka pengangguran dengan memberikan peluang usaha bagi generasi muda.
“Kita pastinya sangat mendukung festival-festival ya. Karena ini akan sangat membantu pelaku UMKM anak muda kita, jadi mereka bisa sekalian mempromosikan produk-produk mereka,” tutupnya. (bk)