Faizal Rachman Dorong Pembangunan Jalan Tani untuk Meningkatkan Produktivitas Petani di Desa Kaliorang

oleh -950 views
IMG 20240501 WA0006 1280x640 1 1 e1721771848507

Sangatta – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, Faizal Rachman, mengungkapkan antusiasme luar biasa dari masyarakat Desa Kaliorang dalam mengusulkan pembangunan jalan usaha tani selama kunjungan reses beberapa hari lalu.

Selama kunjungan tersebut, Faizal melakukan tinjauan langsung ke lokasi jalan tani yang menjadi kebutuhan mendesak bagi warga setempat.

“Kami telah meninjau beberapa jalur usaha tani dan menemukan bahwa sebagian besar masih menggunakan jalan tanah. Saat musim hujan tiba, petani menghadapi kesulitan besar dalam mengangkut hasil pertanian mereka. Mereka terpaksa menggunakan traktor dengan bak untuk mengatasi kendala ini,” jelas Faizal.

Baca Juga :  Sayid Anjas Targetkan Pembahasan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022 Selesai Sebelum Deadline

Faizal menyadari pentingnya perbaikan infrastruktur di Desa Kaliorang dan berkomitmen untuk memasukkan aspirasi masyarakat ke dalam usulan pokirnya agar pembangunan jalan tani dapat segera dilaksanakan. Desa Kaliorang mayoritas penduduknya adalah petani, sehingga keberadaan jalan yang baik sangat penting untuk kelancaran usaha pertanian mereka.

Baca Juga :  Fokus Perbaiki Pola Pembinaan, Faisal Rachman Ingin Asah Potensi Atlet Asli Kutim

Salah satu titik yang membutuhkan perbaikan adalah jalan di kampung Golok. Jalan ini merupakan akses utama bagi petani dalam mendistribusikan komoditas unggulan seperti buah pisang Gepok.

“Daerah kita saat ini salah satu pengekspor pisang, namun, kendala jalan membuat proses distribusi hasil panen tertunda, terutama saat musim hujan,” terangnya.

Baca Juga :  DPRD Kutim Ikuti Bimtek SIPD Tahun 2023, Guna Tingkatkan Kapasitas Serta Fungsinya Pengawasan keuangan dan Pemerintah Daerah

Politisi dari Partai PDI Perjuangan ini mengungkapkan, selama ini petani menggunakan traktor yang dimodifikasi untuk alat transportasinya mengangkut hasil pertanianya, karena kondisi jalan yang susah diakses dengan kendaraan roda dua maupun empat terlebih saat masuk musim penghujan seperti sekarang ini.

“Makanya setelah melihat kondisi di lapangan, saya putuskan untuk memfasilitasi melalui dana aspirasi saya untuk peningkatan jalan usaha tani di sana,” pungkasnya. (bk)