Sangatta – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, meminta kepada masyarakatnya untuk memberikan sedikit waktu kepada pemerintah daerah guna melakukan perbaikan terhadap sejumlah jalan yang mengalami kerusakan. Permintaan ini muncul sebagai respons terhadap aksi protes yang dilakukan oleh warga Kecamatan Kaliorang yang menuntut perbaikan segera atas kondisi jalan yang rusak parah dan telah berlangsung selama beberapa tahun.
“Kepada warga yang ada beberapa wilayahnya yang kebetulan sudah masuk di dalam program multiyears, kemudian oleh instansi terkait itu ditender ulang ya ditunggu aja, karena memang prosesnya saya serahkan kepada pihak terkait,” ucap Bupati Ardiansyah, Selasa (8/8/2023).
Rencana perbaikan jalan di berbagai wilayah di Kutim telah diatur dalam program pemerintah daerah. Termasuk juga perbaikan jalan utama di Kecamatan Kaliorang yang merupakan akses penting bagi warga, yang juga telah direncanakan akan dibangun tahun ini.
Pemerintah Kutim telah mengalokasikan dana sekitar Rp1,3 triliun khusus untuk pembangunan infrastruktur dengan skema Multiyears Contract (MYC), Bupati Ardiansyah meminta kesabaran dari masyarakat dalam menghadapi proses perbaikan infrastruktur ini, sebagai bentuk dukungan terhadap program pembangunan.
“Sabar aja kita menunggu, Insya Allah pembanguan ini pastikan akan berjalan,” ucap Bupati.
Ardiansyah juga mengajak masyarakat untuk tetap optimis terhadap proses pembangunan yang akan berlangsung, karena sikap positif ini akan mendorong semangat untuk menghasilkan peningkatan dalam tata kelola pembangunan yang lebih baik lagi.
“Izinkan saya memastikan bahwa saya tidak akan mengecewakan janji-janji yang telah saya sampaikan. Proyek-proyek seperti perbaikan jalan dan pembangunan jembatan akan berjalan sesuai dengan rencana,” tegas Bupati.(bk)