Rantau Pulung – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) nomor urut 01, Kasmidi Bulang dan Kinsu (KB-Kinsu), melaksanakan kampanye terbatas di Lapangan Sepak Bola SP 7, Desa Kebon Agung, Kecamatan Rantau Pulung, Minggu (3/11/2024).
Kampanye ini menjadi ajang bagi paslon KB-Kinsu untuk memaparkan sejumlah program prioritas yang mereka tawarkan, termasuk perbaikan jalan poros yang menghubungkan Sangatta dan Rantau Pulung.
Dalam kampanyenya, Kasmidi Bulang mengatakan bahwa jalan poros Sangatta-Rantau Pulung yang masih banyak belum terealisasi akan menjadi fokus utama, mengingat pentingnya akses jalan tersebut bagi aktivitas masyarakat.
“Kalau memang harus menggunakan anggaran provinsi akan kita kawal sampai perbaikan terealisasi, apalagi kalau hanya menggunakan anggaran kabupaten kita punya 23 dewan yang akan mengawal perbaikan jalan. Selain itu kita punya 4 dewan provinsi yang siap mengawal, insya Allah semuanya berjalan dengan baik,” ujarnya.
Selain jalan poros, Kasmidi menggarisbawahi perlunya peningkatan infrastruktur pendidikan. Program unggulan KB-Kinsu meliputi perbaikan fasilitas sekolah di seluruh Kutim, penyediaan buku dan seragam gratis, serta beasiswa hingga jenjang sarjana bagi siswa berprestasi.
“Kita juga akan memberikan kepada anak kita program beasiswa tuntas namanya. Nanti kita sekolah sampai mereka selesai sarjana, setelah mereka menyelesaikan Sarjananya akan kita tarik kembali ke Kutim untuk membangun daerah kita. Ini program pemerintah dan akan kita kawal sampai selesai semuanya,” jelasnya.
Di bidang olahraga, KB-Kinsu berencana membangun fasilitas olahraga di tiap desa dan mendirikan stadion mini di setiap kecamatan.
“Ini agar masyarakat di seluruh Kutim memiliki kebanggaan tersendiri dengan fasilitas olahraga yang memadai,” ujarnya.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Kutim Kinsu, menambahkan program untuk kesejahteraan petani, khususnya mereka yang berkecimpung dalam sektor kelapa sawit. KB-Kinsu berencana menyediakan pupuk organik bersubsidi dan mendirikan pusat persediaan pupuk di tiap kecamatan.
“Tentunya pasti kita berikan bantuan pupuk bersubsidi dan akan kita bangun bangunan persediaan pupuk di setiap kecamatan. Salah satunya Kecamatan Rantau Pulung yang mayoritas sebagai pekerja kelapa sawit, tentunya ini pasti bisa membantu produksi sawit bapak dan ibu ya,” tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga menegaskan komitmen mereka untuk menjaga harga jual Tandan Buah Segar (TBS) sawit tetap stabil di Kutim. Ia tidak mau harga jual kelapa sawit di Kutim rendah sementara dikabupaten lain harganya lebih tinggi.
KB-Kinsu juga berjanji untuk memperluas layanan internet di sekolah dan tempat umum serta memberikan BPJS gratis bagi warga kurang mampu. Infrastruktur besar seperti pelabuhan dan bandara di Kutim akan menjadi prioritas demi memudahkan akses bagi masyarakat yang hendak mudik tanpa perlu ke Samarinda atau Balikpapan.
