Bupati Ardiansyah: Arung Jeram Miliki Potensi Besar Tingkatkan Ekonomi Kerakyatan

oleh -514 views

Sangatta – Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, menegaskan bahwa arung jeram bukan hanya olahraga pemacu adrenalin, tetapi juga peluang ekonomi kerakyatan yang besar jika dikelola dengan baik. Pandangan itu ia sampaikan saat membuka Open Tournament Arung Jeram Dispora Cup Kutim 2025.

Menurut Bupati, masyarakat di sekitar aliran Sungai Sangatta dapat memanfaatkan kegiatan arung jeram untuk membuka usaha pendukung.

Baca Juga :  Bupati Kutim Lepas 28 Atlet Pengkab PBSI Bakal Ikut Kejurprov di Bontang

“Siapapun yang ada di lokasi itu bisa memfasilitasi. Biasanya ada bayarnya, inilah sisi komersialnya. Nilai manfaatnya sangat luar biasa,” ujarnya.

Ia menilai jalur arung jeram yang pernah digunakan pada Porprov 2018 hingga kini belum dimaksimalkan sebagai potensi pendapatan masyarakat. Padahal, jika ada komunitas atau lembaga yang memelihara kawasan tersebut, aktivitas wisata arung jeram dapat berjalan sepanjang tahun.

Baca Juga :  Lomba PKK Tingkat Provinsi, Desa Sangkima Wakili Kutim

“Saya langsung monitor sejak Porprov. Saya tanya, ada tidak yang memelihara lokasi itu? Sampai hari ini belum ada jawaban,” katanya.

Ardiansyah menekankan bahwa komunitas seperti Pagi Kutai Timur dapat menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan berbasis olahraga ini.

“Silakan nanti komunitas menjadikan arena arung jeram ini sebagai pendapatan masyarakat. Kegiatan seperti ini membuka peluang,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pemkab Kutim Dorong Penguatan Kearsipan Lewat Optimalisasi Aplikasi SRIKANDI

Ia mencontohkan beberapa daerah di Kaltim yang sudah mengembangkan arung jeram dan memberi dampak ekonomi signifikan, termasuk Paser Belengkong serta jalur ekstrem di Kutai Barat. Menurutnya, Kutim memiliki potensi serupa bahkan tidak kalah menarik.

Bupati berharap kegiatan arung jeram dapat berlanjut bukan hanya sebagai event olahraga, tetapi juga sebagai usaha komersial untuk masyarakat.