Tutup Festival Tanjung Bahari Bengalon 2025, Wabup Mahyunadi: Kami Sudah Rencanakan Pembangunan Infrastruktur

oleh -1,119 views
Suasana Festival Tanjung Bahari 2025, Desa Muara Bengalon, Kec. Bengalon, Sabtu (27/9/2025).

Bengalon – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim), Mahyunadi, secara resmi menutup gelaran Festival Tanjung Bahari 2025 yang berlangsung di Desa Muara Bengalon, Kecamatan Bengalon, pada Sabtu (27/9/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Mahyunadi menyampaikan bahwa pihaknya sudah merencanakan pembangunan infrastruktur di wilayah Bengalon guna bisa menjadi objek wisata andalan yang ada di Kutai Timur. Menurutnya, tempat pemukiman yang asri seperti di Bengalon ini sudah cukup langka pada saat ini.

Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi

“Oleh karena itu, jalanan akan kita perbaiki. Kita juga punya rencana membangun jembatan penyebrangan serta jalan pendekat menuju wilayah KEK Maloy,” ujar Wabup Mahyunadi.

Baca Juga :  Peringatan Hari OTDA, Bupati Kutim Sebut Kovi Otda Layanan Pertemuan Melalui Metaverse

Ia berharap persatuan, kesatuan, dan kekompakan yang ada di masyarakat tetap terus terjaga. Mahyunadi mengungkapkan bahwa hal tersebut merupakan modal utama dalam pembangunan.

“Kita saling percaya. Masyarakat percaya kepada pemerintahannya dan pemerintahan juga percaya kepada masyarakatnya, maka pembangunan akan terlaksana dengan baik,” jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Desa Muara Bengalon, Yusuf, menyampaikan apresiasi pada Wabup Mahyunadi yang telah menyempatkan waktunya untuk hadir dalam acara penutupan Festival Tanjung Bahari 2025 ini.

Baca Juga :  Uang Nasabah Hilang Masyarakat Muara Ancalong Mengadu Ke DPRD Kaltim

“Kami sangat bangga, kami sangat bahagia atas kedatangan Wakil Bupati Kutai Timur,” ucap Yusuf.

Dalam kesempatan tersebut, Yusuf menyampaikan bahwa tujuan digelarnya festival ini adalah untuk memperkenalkan dan mempromosikan segala potensi-potensi yang ada di Desa Muara Bengalon.

Yusuf menerangkan, Desa Muara Bengalon merupakan salah satu desa penghasil ikan terbanyak yang ada di wilayah Kutai Timur. Oleh karena itu, ia berharap pemerintah dapat memberikan perhatian yang lebih serius kepada Desa Muara Bengalon dan seluruh desa lainnya yang ada di wilayah Kutai Timur.

Baca Juga :  Polres Kutim Gelar Vaksinasi Covid 19 Dosis Pertama Untuk Anak Usia 6 – 12 Tahun

Lebih lanjut, Yusuf mengungkapkan bahwa hingga saat Desa Muara Bengalon masih memiliki kendala serirus terkait pembangunan infrastruktur yang belum memadai.

“Tapi kami mengucapkan terima kasih banyak, baru-baru ini Dinas PU sudah mulai memperbaiki. Kami harap kedepan jalanan kami ini bisa jadi lebih baik lagi,” pungkasnya.