Sangatta – Program seragam gratis dari Pemerintah Kabupaten Kutai Timur segera terealisasi. Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, memastikan seluruh siswa dari jenjang PAUD, SD, hingga SMP, baik negeri maupun swasta akan menerima bantuan tersebut.
“Yang pasti tidak lewat tahun ini. Kami targetkan akhir November atau awal Desember sudah mulai didistribusikan,” ujar Mulyono.
Ia menjelaskan, seragam gratis yang diberikan mencakup empat jenis pakaian lengkap, yakni seragam wajib (putih-merah untuk SD, putih-biru untuk SMP), seragam pramuka, olahraga, dan batik sekolah, serta dilengkapi sepatu gratis.
Bagi siswa PAUD, pemerintah juga menyediakan starter kit berupa tas dan perlengkapan sekolah. “Kita ingin semua anak siap belajar tanpa beban biaya,” ujarnya.
Selain itu, sekitar 20 persen siswa di Kutim juga menerima beasiswa pendidikan, baik dari program reguler maupun beasiswa khusus. Dengan fasilitas tersebut, Mulyono menegaskan bahwa hampir tidak ada alasan bagi anak di Kutai Timur untuk tidak bersekolah.
“Seragam gratis, buku gratis, tidak ada SPP, bahkan sebagian dapat beasiswa. Jadi sebetulnya tidak ada lagi alasan anak tidak sekolah,” tegasnya.
Mulyono juga menegaskan larangan keras bagi sekolah negeri menjual seragam atau buku bantuan dari Pemkab Kutim kepada para siswa.
“Kami sudah keluarkan edaran. Kalau ada sekolah yang melanggar, laporkan langsung ke kami. Bisa melalui PPID Disdikbud atau ke nomor saya langsung,” tegasnya.
